Ketika Jenazah Sanggup Membaca Al Quran Di Dalam Kubur

Ketika Mayat sanggup Membaca Al Alquran di dalam Kubur

Al Alquran merupakan satu dari empat kitab yang diturunkan oleh Allah Swt yang wajib kita imani selain kitab taurat, zabur, dan injil. Al Alquran juga menjadi ajaran utama umat Rasulullah Saw dalam menjalani kehidupan ini. Al Alquran memiliki aneka macam keutamaan, bahkan kita akan memperoleh pahala dengan membaca Al Alquran walaupun hanya dengan satu abjad saja. 

Pada kesempatan kali ini akan disampaikan kisah mayit di dalam kubur yang membaca Al Quran. Tentu secara logika, hal ini mustahil terjadi. Akan tetapi kisah mayit yang membaca Al Alquran di dalam kubur memang benar adanya. Lantas, mayit siapakah yang memiliki keistimewaan sanggup membaca  Al Alquran dari dalam kubur? Kisah ini menurut penuturan Ibn Abbas. Berikut ini kisah mayit yang membaca Al Alquran di dalam kubur. 

Ibnu Abbas menuturkan,

Suatu hari beberapa sobat duduk di atas kuburan yang mereka kira bukan kuburan. Tiba-tiba semua kaget mendengar dari alam kuburan terdengar bunyi seseorang yang sedang membaca surat Al Mulk hingga tamat.

Mereka segera mengabarkan tragedi tersebut kepada Rasulullah Saw. Rasulullah Saw kemudian bersabda, “Surat Al Mulk itu penolak dan penyelamat dari siksa kubur”.

Hadis tersebut menjadi salah satu dalil bahwa mayit orang yang saleh juga membaca Al Alquran dalam kuburnya. Kejadian tersebut di alami oleh para sobat dan dibenarkan oleh Rasulullah Saw.

Untuk menguatkan tragedi di atas, bahwa mayit yang berada dalam kubur membaca Al Quran, berikut ini dongeng dari Thalhah ibn Ubaidillah :

Suatu hai saya bermaksud mengambil uang yang tertinggal di sebuat hutan. Namun malam keburu datang, sehingga saya terpaksa beristirahat di bersahabat kuburan Abdullah ibn Amr ibn Hizam. Tiba-tiba saya mendengar bunyi yang sangat indah dan merdu yang melantunkan ayat-ayat Al Alquran dari dalam kubur.

Keesokan harinya saya segera menemui Rasulullah Saw dan mengabarkan tragedi yang saya alami. Rasulullah Saw bersabda, “Suara bacaan Al Alquran yang kau dengar itu ialah bunyi Abdullah ibn Amr. Tahukah kamu, Allah mencabut nyawa-nyawa mereka (para sobat Rasul termasuk Abdullah Ibn Amr) kemudian menyimpannya di lampu-lampu gantung yang terbuat dari mutiara dan berlian, kemudian menggantungkannya di tengah-tengah surga. Bila malam tiba, Allah mengembalikan ruh-ruh mereka ke kubur mereka. Ruh-ruh itu terus berada di kubur masing-masing hingga terbit fajar. Saat fajar, Allah mengembalikan mereka ke tengah-tengah nirwana tadi.”

Dalam riwayat lain yang dinukil Imam as Suhaili dalam Dalail an Nubuwwah, juga disebutkan bahwa pada suatu hari beberapa sobat menggali kuburan di tempat Uhud. Tiba-tiba, kuburan itu terbuka dan tampak seorang sedang duduk di atas ranjang, sementara di hadapannya ada mushaf Al Alquran yang sedang beliau baca. Di depannya lagi ada taman yang sangat hijau, sangat sejuk dan juga nikmat. Begitu melihat wajah-wajahnya, tampak luka menyerupai bekas sayatan pedang.

Beberapa sobat Rasulullah Saw itu segera sadar bahwa pria yang berada di kubur itu merupakan salah satu sobat Rasulullah Saw yang gugur dalam perang Uhud.

Sungguh kisah yang sanggup kita jadikan sebagai referensi dalam menjalani kehidupan ini. Bagaimana para pejuang Islam yang berani menegakkan agama dengan berperang memiliki keistimewaan sanggup membaca Al Alquran dari dalam kubur. Demikian kisah mayit yang sanggup membaca Al Alquran dari dalam kubur. Semoga bermanfaat bagi para pembaca. 

Share this post