Soal Sosiologi : Konflik Sosial Dalam Masyarakat
Soal konflik Sosial dalam masyarakat - Soal mata pelajaran sosiologi wacana konflik sosial dalam masyarakat akan kami bagikan kepada para pembaca. Kami mempunyai banyak versi soal sosiologi wacana konflik sosial, jadi silahkan buka artikel di bawah ini :
Buka Juga :
Soal sosiologi SMA/MA ini tersusun atas beberapa materi, antara lain :
a. Konflik dalam kehidupan masyarakat
b. Sebab-sebab konflik sosial
c. Akibat-akibat konflik sosial
d. Penanganan konflik
e. Hubungan antara konflik dan terjadinya integrasi sosial
f. Pendekatan pluralisme budaya dalam menangani konflik
Ada tiga jenis atau tipe soal yang sanggup pembaca pilih dalam soal konflik ini, yaitu soal pilihan ganda, soal esai atau uraian, dan soal tugas.
Soal Pilihan Ganda
1. Berikut yang bukan termasuk ke dalam konflik internal yaitu ....
a. konflik di Aceh dalam mempertahan kan NKRI
b. konflik dalam suatu masyarakat lokal
c. konflik masyarakat antardaerah
d. konflik antara masyarakat lokal dan pemerintah tempat sendiri
e. konflik Indonesia dengan Malaysia
2. Konflik yang tidak rasional bertujuan untuk membinasakan lawan termasuk konflik tingkatan ....
a. kamuflase konflik
b. konflik tingkat tinggi
c. konflik tingkat menengah
d. tidak termasuk pada tingkatan konflik
e. konflik tingkat bawah
3. Konflik yang termasuk ke dalam konflik vertikal ialah konflik ....
a. di Ambon
b. antarpelajar SMA
c. antara buruh dan majikan
d. antarkomisi dalam gedung dewan perwakilan rakyat atau MPR
e. Sampit di Kalimantan
4. Manakah konflik yang tidak termasuk kekerasan ....
a. tawuran antarkampung
b. belanja barang-barang di mallyang sudah ada harganya
c. putus korelasi dengan pacar
d. belanja barang obralan
e. berebutan tempat duduk di bis
5. Intensitas konflik dengan kekerasan fisik, diikuti perusakan barang-barang dan pemukulan termasuk kepada indikator ....
a. unjuk rasa
b. brutal
c. kerusuhan
d. demonstrasi
e. armed attack
6. Faktor penyebab konflik yang berkaitan dengan sikap-sikap dan sikap masyarakat yang bersifat rasionalisme ialah ....
a. tukang becak lebih rendah daripada dokter
b. anggapan pria lebih tinggi derajat nya daripada perempuan
c. warna kulit berwarna lebih rendah kedudukannya dibandingkan yang mempunyai warna kulit putih
d. usia muda lebih terhormat daripada usia tua
e. orang kaya berhak mengatur potensi dibandingkan orang miskin
7. Memberikan model atau pola pemecahan persoalan bersama termasuk pada kiprah penyelesaian konflik ....
a. arbitrasi
b. mediator
c. fasilitator
d. modal sosial
e. broker
8. Jika tujuan langsung dan korelasi dengan orang lain cukup penting bagi Anda, serta Anda ataupun orang tersebut itu sama-sama tidak akan mendapat hal yang diinginkan bersama maka sanggup di lakukan pola ....
a. kekerasan
b. tawar-menawar
c. memaksakan kehendak
d. menghindar
e. kolaborasi
9. Manakah yang merupakan imbas konflik yang bersifat destruktif berikut ini ....
a. menghindar dari win-win situation
b. bersatunya rakyat Indonesia dalam menghadapi penjajah
c. perubahan kepribadian individu
d. retaknya persatuan kelompok
e. dominasi dan takluknya salah satu pihak
10. Konflik yang diikuti adanya kerusuhan mempunyai ciri-ciri sebagai berikut, kecuali ....
a. terjadi pengrusakan
b. tanpa tujuan yang jelas
c. adanya rasa kebersamaan
d. bersifat anarki
e. banyak kerugian
11. Cara menuntaskan konflik melalui pengadilan disebut ....
a. arbitrasi
b. mediasi
c. detente
d. coercion
e. konsiliasi
12. Bentuk kerja sama yang pelaksanaan perjanjian pertukatan barang dan jasa antara dua organisasi atau lebih disebut ....
a. coalition
b. gotong royong
c. bargaining
d. koperasi
e. cooptation
13. Dalam proses penanganan konflik, prinsip utama dalam melaksanakan peranan sebagai broker ialah ....
a. membantu setiap pihak biar mengakui legitimasi kepentingan pihak lain
b. mengidentifikasi dan melokalisasi sumbersumber kemasyara katan yang tepat
c. memfasilitasi keterikatan dan kualitas sinergi sebuah sistem menemukan kesamaan dan perbedaan
d. mendorong komunikasi dan relasi, serta menghargai pengalaman dan perbedaanperbedaan
e. mencari persamaan nilai dari pihak-pihak yang terlibat konflik
14. Berikut ini merupakan prinsip utama seorang perantara dalam menuntaskan konflik, kecuali ....
a. membagi konflik ke dalam beberapa isu
b. membantu pihak-pihak yang bertikai dalam mengidentifikasi kepentingan bersama.
c. mengidentifikasi masalah-masalah yang akan dipecahkan
d. hindari situasi yang mengarah pada munculnya kondisi menang dan kalah.
e. berupaya untuk melokalisasi konflik ke dalam isu, waktu, dan tempat yang spesifik.
15. Berikut yang bukan merupakan kebijakan publik dalam rangka membangun integrasi masyarakat ialah ....
a. terus melaksanakan pembangunan di perkotaan biar tercapai percepatan laju ekonomi
b. membangun masyarakat dalam membantu pencapaian tujuan-tujuan pemerintah
c. peningkatan masyarakat madani
d. membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan-kebutuhannya
e. peningkatan partisipasi masyarakat
16. Konflik yang dialami bangsa Indonesia pada periode reformasi di segala bidang merupakan pola konflik ....
a. pribadi
b. politik
c. antarsuku
d. konflik keras
e. internasional
17. Manakah dari beberapa prinsip berikut yang bukan merupakan kebijakan dalam rangka membangun integrasi msyarakat ....
a. membangun di perkotaan biar tercapai percepatan laju ekonomi
b. membangun masyarakat dan membantu pencapaian tujuan-tujuan pemerintah
c. peningkatan masyarakat madani
d. membantu masyarakat memenuhi kebutuhannya
e. peningkatan partisipasi masyarakat
18. Konflik yang terjadi antara Indonesia dan Australia dalam persoalan celah Timor merupakan pola konflik ....
a. internasional
b. pribadi
c. ras
d. kelas
e. politik
19. Jika seorang guru menuntaskan konflik di antara dua orang siswa dengan syarat tertentu harus dipenuhi oleh murid-murid tersebut, tindakan menyerupai ini dinamakan ....
a. ajudikasi
b. kompromi
c. mediasi
d. konsiliasi
e. eliminasi
20. Akibat dari impian masyarakat untuk membuat keteraturan ialah ....
a. munculnya aneka macam kelompok
b. aktivitas cenderung konsisten
c. selalu ada ketenangan dan ketenteraman
d. tidak tampak adanya perubahan
e. adanya larangan melaksanakan kegiatan
Soal Esai / Uraian
1. Sebutkan beberapa indikator dalam menggambarkan intensitas konflik-konflik yang terjadi dalam masyarakat Indonesia?
2. Apa yang membedakan konflik dengan kekerasan?
3. Sebutkan juga beberapa hal yang sanggup memengaruhi keteraturan sosial sehingga tercipta integrasi sosial yang mantap.
4. Konflik ialah tanda-tanda yang masuk akal terjadi di masyarakat, jelaskan maksud dari kalimat tersebut.
5. Apa yang dimaksud dengan konflik vertikal dan sebutkan contohnya?
6. Sebutkan sejumlah pola konflik yang terjadi dalam kehidupan sosial dan harus diwas padai.
7. Berikan setiap pola konflik dan kekerasan yang kerap terjadi dalam kehidupan seharihari.
8. Apa yang dimaksud dengan konflik horizontal dan sebutkan contohnya?
9. Faktor-faktor apakah yang memengaruhi besar lengan berkuasa dan lemahnya integrasi sosial?
10. Jelaskan perbedaan antara integrasi sosial yang terbentuk akhir adanya konsensus terhadap nilai-nilai dan integrasi sosial yang terbentuk lantaran dilatarbelakangi oleh adanya konflik!
Soal Tugas
Identifikasi contoh-contoh konflik yang pernah terjadi dan mungkin Anda alami dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian, tuliskan dalam buku kiprah Anda dengan format tabel berikut.
No | Ruang Lingkup Terjadinya konflik | Contoh konflik |
1 | Dalam keluarga | |
2 | Sesama sobat di sekolah | |
3 | Sesama sobat bermain | |
4 | Dalam organisasi |
Soal tentng konflik sosial dalam masyarakat telah kami bagikan kepada pembaca. Silahkan buka soal lain wacana konflik sosial di blog ini. Silahkan download soal di atas melalui link berikut.
0 Response to "Soal Sosiologi : Konflik Sosial Dalam Masyarakat"
Post a Comment