-->

Waspada ! Inilah 6 Sifat Jelek Yang Harus Dihindari Pekerja Baru

 Sifat Buruk yang Harus Dihindari Pekerja Baru Waspada ! Inilah 6 Sifat Buruk yang Harus Dihindari Pekerja Baru

Waspada ! Inilah 6 Sifat Buruk yang Harus Dihindari Pekerja Baru


Setelah kita menyelesaikan program pendidikan, maka waktunya kita untuk memulai bekerja. Sebagian orang merasa senang lantaran pada akhirnya mereka tidak lagi harus mencar ilmu setiap hari, akan tetapi mereka sanggup bekerja dan mendapat uang. Nah, sebagai seorang yang baru bekerja kita akan merasa tertantang karena ini ialah kali pertama kita mencicipi dinamika dunia kerja, dan hal itu juga merupakan penggalan dari daerah pembelajaran yang gres dalam hidup kita.

Kita akan mulai mencar ilmu bagaimana susahnya mendapat uang, bagaimana menghadapi pimpinan, bagaimana bekerja di bawah tekanan yang besar, dan bagaimana cara kita bisa bersosialisasi di lingkungan baru dengan baik.


Hampir setiap pekerja gres mempunyai sifat jelek yang relatif sama ketika akan memulai bekerja. Sifat jelek pekerja gres ini menjadi sifat yang umumnya dijalankan, terutama oleh orang yang gres pertama kali mencicipi bagaimana kerasnya dunia kerja.

Jika anda ialah pekerja baru atau orang yang sebentar lagi masuk di dunia kerja, sebaiknya anda mengetahui 6 (enam) sifat jelek pekerja gres yang perlu kita hindari.

1. Kita Belum Mampu Membedakan Kondisi Formal dan Non-formal
Sebelum memperoleh pekerjaan, kita niscaya akan dituntut untuk terlebih dahulu mengajukan lamaran pekerjaan ke perusahaan yang akan kita tuju. Dalam menyusun lamaran pekerjaan, ada banyak pekerja gres yang merasa gundah lantaran tidak mengetahui bagaimana cara pemakaian kalimat yang harus dipakai dan tata cara berpakaian yang baik, sebaiknya formal atau tidak formal. Adapun cara untuk mengatasi permasalahan ini yaitu dengan cara menelusuri lebih jauh yang berkaitan dengan informasi perusahaan itu sehingga kita sanggup memilih perusahaan ini menuntut kita untuk bersikap formal atau tidak.

2. Kita Tidak Berani Berinisiatif
Seringkali ketika kita memasuki lingkungan baru, kita akan merasa takut untuk bertindak. Ketakutan itu diksebabkan lantaran perasaan takut malu, takut salah, dan takut dimarahi. Banyak perusahaan dikala ini mengajak para pekerjanya untuk berani dalam hal inisiatif, sehingga ilham atau gagasan pekerja tidak hanya tiba dari pimpinan, akan tetapi juga muncul dari banyak sekali pihak di perusahaan. Namun tidak semua perusahaan mengaplikasikan hal ini. Oleh lantaran itu, kenali lebih baik lagi ihwal tempatmu bekerja. Bertindaklah sesuai di mana kau berada.

3. Jangan Terlalu Sering Mengobrol
Kita mengobrol dengan rekan kerja itu memang perlu, lantaran itu akan menolong kita dalam menuntaskan tugas perusahaan. Akan tetapi, mengobrol jangan hingga dalam bentuk gosip, lantaran bergosip justru akan membuat kita rugi di kemudian hari. Mengobrol teralu sering akan menciptakan gambaran kita menjadi kurang baik di mata rekan atau pimpinan perusahaan. Segala sesuatu sudah ada waktunya dan juga ada tempatnya. Mengobrol dengan sobat kantor sanggup dilakukan pada waktu istirahat atau setelah pulang kerja, jangan mengobrol pada dikala jam kerja sedang berlangsung karena selain bisa mengganggu pekerjaan orang lain, pekerjaan kita juga akan terganggu.

4. Kita Tidak Fokus dalam Bekerja
Memulai pekerjaan memerlukan fokus dan tekad yang tinggi semoga hasilnya sanggup maksimal. Pekerja gres kadang-kadang gampang bosan dan fokusnya dialihkan ke hal yang lain. Hal yang sering menjadi pengalih perhatian ketika bekerja yaitu handphone atau telepon genggam. Dengan kita tidak bisafokus dalam bekerja, kita tidak sanggup menuntaskan pekerjaan secara maksimal. Selain itu, pimpinan kita juga sanggup menilai bahawa kita malas-malasan dalam bekerja lantaran hal tersebut. Jadi, lebih baik selama jam kerja kita behenti mengoperasikan telepon genggam atau melaksanakan acara lain di luar pekerjaan.

5. Tidak Mengetahui Nilai Diri Sendiri
Sebagai pekerja baru, kita harus mengetahui berapa nilai yang layak kita peroleh dari orang lain. Bekerjalah sekeras mungkin, akan tetapi jangan sampai kita melupalan hak kita untuk memperoleh jatah cuti atau kenaikan gaji. Dengan kita mengetahui nilai diri kita, kita akan lebih dihargai oleh orang lain dan kita juga akan mendapat laba lantaran honor juga akan ikut naik.

Hargai dirimu menurut apa yang telah kau kerjakan dan seberapa besar kontribusi atau sumbangan yang kau berikan kepada perusahaan. Jangan hingga kita menilai diri kita sendiri terlalu tinggi atau mungkin terlalu rendah. Karena hal itu akan berdampak tidak baik. Lagian, semua yang hiperbola itu sangat tidak baik kan?

6. Menghamburkan Uang di Awal Bulan
Menghamburkan uang di awal bulan ialah kebiasaan yang seringkali kita lakukan dikarenakan kita merasa sangat senang. Sebab berhasil mendaatkan uang sendiri, biasanya menimbulkan kita cenderung menghambur-hamburkan uang di awal bulan. Uang kita akan mulai menipis di tengah bulan, sehingga nanti kita harus hidup serba pas atau mungkin serba kekurangan untuk menjalani bulan tersebut. Jika kita tidak ingin mencicipi hal itu, jadilah seorang pekerja yang cerdas dengan mempunyai pemikiran jangka panjang. Akan lebih lebih baik kita berhemat sebulan dari pada kita merana di simpulan bulan. Iya kan?


Jadi, Jadilah Seorang Pekerja Baru yang Baik!

Kami yakin setiap orang pasti ingin menjadi seorang pekerja gres yang baik. Oleh lantaran itu, mari kita mulai mencar ilmu untuk menjadi pribadi yang lebih profesional dalam bekerja lantaran dengan bersikap ibarat itu, kita bisa mengatakan sisi baik diri kita di hadapan rekan kerja dan pimpinan. Selain itu, belajarlah untuk bisa mengatur uang, seberapapun penghasilan kita, niscaya akan cukup untuk memenuhi segala kebutuhan kita kalau kita sanggup mengaturnya dengan bijaksana. jadi, jadilah seorang pekerja gres yang baik!

0 Response to "Waspada ! Inilah 6 Sifat Jelek Yang Harus Dihindari Pekerja Baru"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel